INDOJAMBI.ID – Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang, berbagai macam cara dilakukan oleh oknum yang mengaku sebagai tim sukses kandidat. Salahsatunya, meminta KTP maupun KK kepada warga masyarakat yang tujuannya untuk meyakinkan warga dengan iming – iming janji.
Mendapatkan informasi tersebut, Ketua pemenangan pasangan calon Bupati Anwar Sadat – Katamso, H Padli bertanya langsung kepada warga yang hadir disaat giat sosialisasi paslon nomor 1. Menurut warga memang ada yang meminta KTP maupun KK.
“Ada yang meminta KTP atau KK, iya ada yang minta,” jawab warga.
Menyikapi hal tersebut, H Fadli meminta kepada masyarakat untuk tidak mudah untuk memberikan dokumen pribadi seperti KTP maupun KK. Karena menurutnya bisa menimbulkan masalah hukum dikemudian hari karena rawan untuk disalahgunakan.
“Saya sudah sering mendampingi persoalan seperti itu, pusing ngurusnya. Nanti bapak ibu bisa kena panggil polisi kalau KTP KK nya disalah gunakan. Makanya jangan diberikan ke orang siapa pun itu,” sebutnya.
Sebelumnya, sejumlah masyarakat diminta KTP dan KK di wilayah Tungkal Harapan dan Tungkal III untuk salah satu kandidat.
Si oknum dari tim sukses ini mendata dengan cara mengumpulkan foto copy KTP maupun KK. (*Ame)