INDOJAMBI.ID – Yayasan Budi Luhur bekerja sama dengan Polres Tanjab Barat dan Dinas Kesehatan sukses menggelar serbuan vaksinasi selama dua hari berturut-turut dari tanggal 11 s/d 12 April.
Dari target semula 1.000 dosis, ternyata diluar perkiraan peserta vaksinasi yang mengikuti hampir dua kali lipat, baik untuk dosis 1, 2 dan Booster.
Berdasarkan data, selama dua hari pelaksanaan vaksinasi tersebut tercatat diikuti sebanyak 1.906 peserta, dengan rincian dihari pertama sebanyak 884 peserta dan di hari kedua sebanyak 1.022 peserta vaksin.
Kapolres Tanjung Jabung Barat, AKBP Muharman Arta, SIK yang turut memantau langsung proses vaksinasi di Yayasan Budi Luhur memberikan apresiasi atas kesuksesan pelaksanaan vaksinasi.
Melalui Kabag Ops, AKP Janmanto Hasiholan, SIK mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Yayasan Budi Luhur yang memfasilitasi kegiatan dua hari dalam rangka akselerasi vaksinasi masyarakat Tanjung Jabung Barat.
Disampaikannya juga, suksesnya gelar serbuan vaksin tak lepas dari kerjasama dari berbagai pihak yang turut terlibat dalam kegiatan vaksinasi.
“Terimakasih juga kepada seluruh panitia yang terlibat, jajaran Dinas Kesehatan, jajaran Kodim Tanjab, sehingga terlaksananya kegiatan vaksinasi ini dengan antusiasme masyarakat yang cukup tinggi,” ujar Janmanto,” Selasa (12/4).
Walaupun angka vaksin di Tanjab Barat sudah baik, namun demikian diingatkannya kepada masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan.
Sementara itu, Ketua Yayasan Budi Luhur, Budi Hartono yang dikenal masyarakat dengan sebutan JN ini merasa bahagia bisa ikut berkontribusi dalam menggalakkan vaksinasi.
Dan dirinya pun tidak menyangka antusiasme masyarakat begitu besar untuk mengikuti vaksinasi, yang semula ditargetkan hanya seribu dosis dijadwalkan hanya satu hari terpaksa digelar menjadi dua hari dengan penambahan dosis.
“Karena antusias warga masyarakat yang luar biasa banyak, kita terpaksa harus lakukan dua hari, dan sudah melampaui target semula,” terangnya.
Disamping memfasilitasi kegiatan, pihak Yayasan juga memberikan bingkisan sembako geratis yang terdiri dari minyak goreng 2 kg dan beras 5 kg untuk menarik minat masyarakat untuk mengikuti vaksin. Dan dari sembako yang diberikan berharap bisa membantu sebagian warga masyarakat.
“Dalam kesempatan yang baik ini kami juga memberikan bingkisan sembako, mudah-mudahan bisa memberikan manfaat terlebih masyarakat yang sedang menjalankan puasa,” tutur Budi Hartono.
Terakhir, dirinya juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang turut membantu vaksinasi di Yayasan Budi Luhur sehingga bisa berjalan aman dan lancar. (Ame)